• Emas168
  • Emas168
  • Emas168
  • Emas168
  • Emas168
  • Emas168
  • Emas168
  • Emas168
  • Emas168
  • Emas168
  • Emas168
  • Emas168
  • Emas168
  • Cerminan Paling Awal (LOMBA BLOG UGM)




    Mataku mulai kupejamkan, Sengaja Aku menghadirkan kembali sepenggal petuah seorang guru, petuah yang aku jadikan pegangan dalam menggapai mimpi. “Masa depan itu tidak selalu misteri. Kamu bisa menebaknya dengan melihat kemampuan kamu hari ini.” Kata-katanya begitu ringan dan tidak terlalu muluk, namun dengan suara serak khas dari mulutnya dan mimik wajah yang bijaksana seakan mampu mengubah pola pikir saya. Dan tahukah kamu? Aku sekarang sedang di pertengahan jalan menggapai mimpi.

    Riuh-riuh Mbak Sabela dan Mas Yudhis (red: MC PPSMB), mengaburkan suasana tadi. Mata saya terbuka seketika. saya mulai menyadari sekaranglah saatnya. Ribuan gamada bersiap dengan almamater di lengan masing-masing. Secara serentak mahasiswa baru mendapat komando memakai almamater secara bersama-sama. Kini aku adalah Gamada.

    Aku tidak tahu ekspresi ayah saat itu yang secara langsung melihat saya dari kejauhan. Ekspresi wajahnya tidak terlihat dengan jelas. Sampai sekarang aku masih penasaran apakah ayah saya menangis untuk kedua kalinya setelah waktu itu kabar ketika aku lolos ke UGM masuk ke telinga ayah. Sayang, yang melihat ayahku menangis kala itu hanya ibu dan kakak. Sungguh aku ingin sekali melihatnya menangis, melihat ekspresi bahagia ayah secara langsung.

    Ceremony pagi itu terasa begitu meriah, kamu tahu? Sejak awal aku masuk gerbang utara menuju lapangan pancasila, Langit-langit UGM dihiasi dua pesawat yang terbang seperti burung cangak arboretum. Membawa serenteng kalimat penyambutan mahasiswa baru di kampus kerakyatan dan penyambutan PPSMB Palapa 2016.  Penampilan spektakuler dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan atraksi dari angkatan udara membuka acara PPSMB seakan memukau bagi mahasiswa universitas manapun yang melihatnya.

    Suhardi Tjahjono 2

    Kalau ada seorang gamada yang beruntung, aku lebih beruntung dari si gamada tersebut. Aku menjalani PPSMB Palapa di gugus yang unik. Bukan hanya karena Cofasnya yang cantik macam double angel tapi teman-teman dari latar belakang yang berbeda.

    Bahkan di gugus ini ada boy band fenomenal. Saking fenomenalnya, sampai-sampai menjadi perbincangan di grup social media kami. Personilnya tidak terlalu tampan, tidak juga tetlalu nyetrik. Kalau tidak ada mereka kemungkinan sepi euy, masa-masa PPSMB fakultas pasti rasa kuburan kalau tidak ada mereka.

    Jeng jeeng.. Ini dia personilnya

    picsart_08-01-07-47-05

     

     

    Leave a Reply

    Your email address will not be published.

  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO
  • PADANGTOTO